Minggu, 28 Desember 2008

IX Alay 1

sudah lama rasanya saya tidak menerbitkan postingan. apaan sih bahasanya, sarap -.- hhe maaf ya udah lama, jadi otaknya belum kekumpul semua. hha kangen ga sama saya? hha ayo dong kangen aja, bikin saya seneng kek kali-kali. ihh krik banget.



karena saya sangat kangen dengan kelas saya, khususnya geng cantik dan kawan-kawan. jadi kali ini saya ingin menceritakan kebiasaan teman-teman saya di kelas saat ga ada guru (baca: ada guru, ga ada guru sama aja) ckck padahal ipa, kenapa imagemu yang pintar? cuma formalitas ternyata hha
kebiasaan aneh Patas AC yaitu, main selepetan!

alat-alat yang dibutuhkan:
kertas diuntel-untel sampai kecil kayak sedotan tapi panjangnya sekorek api, trus di lipet, yang biasa kami sebut peluru amunisi.

lalu karet gelang sebagai pentolnya, pistol kaleee semakin kuat renggangannya semakin baik. itu tips dari pengamat permainan yaitu saya sendiri


peraturannya!
kelompok dibagi 2, biasanya di kelas dibagi, disebelah kanan, deket tembok ada dimo dan mamat homo!
di sebelah kiri ada gicung, gerry (master of kitekid), nibras.


ini dia dimo dan mamat, dari sisi kanan
mamat yang lebih 'lebar' daripada dimo, cocok sekali sebagai defense
lalu dimo sebagai penyerang namun sering sekali meleset.
kamu tidak bakat say

nah sebenernya defensenya hanya jaket saja, atau hoody lah
tapi karena ada peta, jadi manfaatkan
kasian amat ya peta kelas mana tuh diancurin.
dasar curang!

gerry-gicung-nibras
dari sisi kiri



liat deh mukanya, hha kocak-kocak semua kan hha
gerry dengan kealayannya,
gicung dengan gaya cangcorangnya,
nibras dengan muka dangdutnya.
ckck alaynya Patas AC

saya dan mate sebagai pemeran pembantu, juri,
wasit, pembuat amunisi,
sekaligus supotter hha


gaya andalan matemat, alay sekali hha
karena permainan ini sangatlah kacau dan buta peraturan, wasit pun juga makan gaji buta dan kerjanya malah ngertawain yang main, maka permainan ini tidak ada ujungnya. jadi tidak ada yan gdinyatakan menang atau kalah, akhir dari permainan ini pun kalau sudah capek atau bosan sendiri. guru juga faktor penyebab permainan ini ditunda,. tapi karena tingkat muslihat pemainnya sangat tinggi, permainan ini tidak pernah ketahunan guru, padahal selalu dilakukan saat pelajaran berlangsung.
kadang kala, kedua belah pihak berkerja sama dan genjatan senjata bila ada zikrilah yang sudah membuat para pemainnya jadi emosi. jadi 5 pemain melawan zikrilah. what a poor zikrilah, ckck. lagian siapa suruh! hhahahahha lho menyimpang.

salah satu manfaat dari permainan ini, liat ototnya dimo hha

ciao, sekian dari reporter utie ;)

Sabtu, 20 Desember 2008

fesyen

jajanan sd

pas saya kecil, uang jajan saya hanya lima ratus perak sampai seribu rupiah. nah klo sekarang dapet apa coba? permen dapet 3, fotokopian juga cuma 3 halaman.
anak sd jaman sekarang udah gaya banget, punya hp semua. kalah hp saya

udah layar depannya ga berfungsi, item,
kameranya ga bisa dipake,
keypadnya rada error,
bodinya udah kayak karatan,
tapi tetep oke karena yang punya utie hha
menyedihkan sekali. saya iri jadinya. hha ga deng saya bahagia kok, bukan anak tiri yang kayak di sinetron-sinetron dubbing itu.

jaman sd saya, SD Putra 1, jajanannya juga sama kayak sd-sd lain, kayak


chiki-chikian favorit cowok-cowok klo lagi ada bonusnya.
bonusnya biasanya kartu yang bisa buat main tos-tosan.
kadang-kadang di sd saya, pernah ada yang beli chiki,
diambil hadiahnya chikinya dibuang.
dan itu banyak yang kayak gitu -.-


choki-choki, yang sampai sekarang masih jadi favorit saya

coklat jago ayam, hm saya sendiri lupa rasanya hhi
coklat payung yang manis nan imut ini, bikin saya ketagihan mulu dulu hhe
coklat wafer superman, udah murah, enak lagi hhe. di 81 masih ada lho
gulali rambut nenek, hhe i loveeeee so much ya.
emang sih kadang-kadang serem juga sama namanya hhe
mie kremes anak mas. hha mie-mie-an abalan ini yang ga jela
tapi banyak banget yang jual, hha aneh harusnya dimasak, tapi di makan langsung setelah di kremes dan di campur bumbunya.
anehnya saya ga pernah sakit perut gara-gara makan mie kremes, kan ga dimasak ya?
permen kelinci susu, yang katanya bungkus kertasnya bisa dimakan,
saya yang lugu nan polos ini sih percaya-percaya aja. eh tapi bener kan bisa dimakan? jangan-jangan saya ditipu.
snack cocol nyam-nyam yang banyak jenisnya, dari stik sampe butir-butir gitu
trus dicocol coklat deh. malesnya dari makanan ini tuh berantakan banget. hha apa cuma saya doang ya yang berantakan? hha dasar geratakan.
dan satu lagi, lidi-lidian
itu lah jajanan sd jaman saya dulu, sekarang udah canggih hhe. kayak ps, psp, ipod, lho? itu kan bukan makanan. hhi. klo kalian dulu pas sd sukanya apa? jadi kangen saya sama masa sd. hhi

Rabu, 17 Desember 2008

Selasa, 16 Desember 2008

hi love!

kucelnya, ckck. abis nunggu orang ni 3 jam, mpe ketiduran zz
This is the rules :
take a recent photo of yourself or take a picture of yourself right now
don't change your clothes, don't fix your hair, just take a picture
post that picture with no editing
post this instruction with your picture
tag 10 people to do this

i pick to do this homework:
1. mate
2. brenda
3. dinsei
4. cyta
5. vivian
6.olip
7. fauzi
8. dhykun
9.megan
10. happy

fesyen

inspirated by strip down the goody bag

Senin, 15 Desember 2008

anak pasar

hei hei, hari ini Patas AC lagi bikin spanduk buat ulang tahun sekolah. karena ada lombanya setiap kelas jadi pada bikin. nah tadi saya ada latihan dance jadi ga bisa ikutan bantuin bikin poster, tapi pas saya balik-balik ke sekolah mereka sudah mau pulang. karena sekolah cuma buka mpe jam 4. akhirnya kami ke jatinegara deh, karena cat yang dipakai ada beberapa warna yang habis, trus di jatinegara lebih murah. alhasil dengan modal sok tau, saya, mate, dimo, dan afwan ke jatinegara! muter-muter ga jelas, nanya-nanya sama orang, hha ga punya malu deh. lagian jaman sekarang punya malu bakal dapet apa coba? hha.

orang pertama ditanyain: bapak tukang parkir
pak? tau toko jual alat lukis gitu ga pak? yang jual cat-cat gitu?
disana neng, neng muter trus dari kampung melayu ke arah senen, deket terminalnya, ga jauh kok neng. nama tokonya wijaya.

namun, kami muter-muter 3 kali. gara-gara kelewatan hha bego deh!

toko wijaya
mas, ada cat arkelik ga buat terpal gitu?
ga ada neng, di sini adanya cat buat steroform. neng coba ke toko sebelah deh. lima sampai enam toko dari sini.

toko berikutnya
misi pak, jual cat arkelik buat terpal gitu ga?
aduh ga neng. buat sablon ya? ke toko seberang terminal aja. eneng muter dulu, di otista. klo dari arah situ sebelum hotel nirwana. nama tokonya ada warna-warna gitu

muter-muter lagi. terjebak macet lagi.

toko sinar warna
mbak, ada cat arkelik? buat terpal, merknya maria? (bodoh sekali merknya tuh marie)
merk itu ga ada de, tapi klo buat terpal gitu ada. mau?

yeiy! apapun deh. akhirnya ada juga hha! bayangkan sudah capenya kami. akhirnya dapet juga. mana mahal lagi, padahal dikit. mau lo apa sih? bagus ada!
sehabis itu saya dan mate mau mencari lampu polisi seperti ini

namun sayang saya sudah ngubrak-ngabrik jatinegara belum ketemu juga. katanya ke senen aja. errr susah amat nyari toko peralatan polisi aja. rasanya pengen saya teriakin si polisi, "woy pak. lepasin ga pak! saya mau lampu tongkatnya!" tapi kata mate saya, saya tidak waras. hha

bayangkan jatinegara sesumpek itu?

pegel gila

sabtu kemaren kelas saya, XI IPA 1 putra sebenarnya masuk babak berikutnya untuk lomba tarik tambang. namun dengan sangat pintarnya mereka menyia-nyiakan kesempatan itu dan akhirnya kalah WO dengan guru. padahal saya yakin sekali kelas saya dapat menang. yaa jelas kelas saya itu kelas berat. hha canda Patas AC!

nah pas ganti permainan kasti, kelas saya juga termasuk kelas terbang? kenapa? karena ada dimo, gicung, dan gery. hha lengkap yang gede, gede banget, yang kurus, kurus banget. yaa tapi kalah, tak apa lah. toh kan ada kasti putrinya! hhahahahaha kasti putrinya menang lawan aksel dan x-6. tapi mainya hari sabtu sakitnya masa sampe hari senin belum sembuh-sembuh juga zz semoga kamis menang, jadi ga sia-sia bela-belain sakit-sakitnya gini

Sabtu, 13 Desember 2008

trip time!

saya akan menceritakan kamis 12 des'08 saya,

di sekolah yang di sekolah ga ada kerjaan dan membosankan. jadi lah jam 9an kami cabut ke kota tua! hha saya dan credenza (-brenda dinar ayes) plus culi, bigma, dan pity.

tadinya kami mau naik busway rame-rame ternyata anak yang ikut tidak sebanyak yang direncanakan. akhirnya dibagi 2 mobil. mobil swift ayas: ayas, firsa, inda, cyta, dan saya; mobil cr-v bigma: bigma, pity, sacha, dinsei, buli, fitri, dan culi.

first destination: museum fatahillah!
di depan cafe batavia
lovely mate


batik ungu bercardigan itu saya

utie-firsa-sacha-ayas
dan beberapa orang lewat tanpa permisi. hha kami deng yang ngalangin jalan

dinsei-utie-ayas-inda

karena di lantai atas ga boleh foto-foto jadi sebelum naik, ditangganya kami foto-foto deh


firsa-inda-utie

ayas-firsa-utie
di museum ini kami diceritakan oleh tour guidenya bahwa dulu museum ini adalah gedung balai kota sekaligus pengadilan dan penjara. betapa kejamnya pemerintahan Belanda saat itu. wanita-wanita di penjara di ruang yang tingginya hanya sepinggang orang dewasa, dengan ruangan yang lembab dan sempit. saya saja sampai tak sanggup membanyangkannya. narapidana pria juga di taruh di penjara air tanpa atap dan lumpur yang banyak terdapat lintah darahnya. penjara air ini ada di depan museum fatahillah, jadi saat dihukum itu banyak warga sekitar pada jaman dahulu dimenyaksikan kekejaman pemerintah Belanda. banyak tawanan yang meninggal bahkan belum sempat diadili.
sungguh pengalaman yang bermanfaat daripada hanya sekedar mall-ing saja. murah pula harga masuknya, cuma 600 rupiah bagi pelajar!
belum apa-apa kami sudah makan, hha maklum sampai sana jam 12, waktunya makan siang.
karena kami pada lagi bokek. jadilah kami mencari makanan yang murah meriah.
nah pilihannya disana hanya mie ayam dan bakso.
lihat sacha (beauty gank)
hha mungkin saking laparnya sampai begitu belum makan dari minggu lalu mungkin.
sayang saya tidak sempat menaiki sepeda ontel. karena saat itu hujan. tapi sempet ketemu bule yang ramah hha. untung ada sacha, setidaknya kami ga bego-bego amat gitu kesannya hha.


second destination: museum bank indonesia!
tadinya kami sempet terpisah.
terbagi 2 sesuai mobil yang kami naiki,
rombongan mobil ayas ke museum bank indonesia dulu


saya sempat takjub dengan museum ini. bangunannya yang masig sangat bagus.
putih, bersih, nyaman, benar-benar saya merasa bukan berada di museum di Indonesia.
hhe bukannya saya menjelekan museum-museum di Indonesia. namun, kebanyakan museum di Indonesia kurang terpelihara. jadi saat di museum ini saya terpesona hha. gratis lagi!
baru masuk museum bank indonesia sudah di sambut oleh koin-koin yang jatuh. trus klo kita sentuh koinnya mental padahal koin-koinnya itu berasal dari OHP.
zz saya masih penasaran kok bisa ya?
hha dasar norak!
gila bulet amat gue ya
third destination: museum bank mandiri!


karena panas, jadi foto-fotonya dikit deh hhe